Beton penyimpanan air anda rusak atau bocor || SEJATI TEKNIK ( TERIMA SEWA / JUAL BELI / SERVICE ALAT PROYEK BANGUNAN )


Beton penyimpanan air anda rusak atau bocor || SEJATI TEKNIK ( TERIMA SEWA / JUAL BELI / SERVICE ALAT PROYEK BANGUNAN )

Beton penyimpanan air anda rusak atau bocor ?, lakukan cara dibawah ini untuk memperbaikinya !!


1. Tentukan lokasi di mana Anda perlu memecahkan beton. Jika Anda mencari saluran air yang rusak, dan Anda bisa menentukan lokasinya, Anda bisa menghemat tenaga dan biaya. Inilah beberapa hal yang harus Anda perhatikan:
  • Untuk masalah pipa, tentukan lokasi dan kedalaman pipa bawah tanah. Cari keran di luar ruangan atau tutup saluran bawah tanah.
  • Untuk masalah air, cari area di mana air keluar melalui celah-celah beton, atau merembes melalui pinggiran suatu dataran.
  • Untuk saluran listrik, Anda mungkin harus mencari gardu listrik di luar area Anda dan menggali sepanjang yang diperlukan untuk menentukan ke mana saluran listriknya mengalir.
  • Untuk perbaikan lainnya, atau untuk memasang infrastruktur baru yang mengharuskan Anda menggali sebuah area yang dilapisi beton, Anda harus meriset rencana pembangunan untuk menentukan di mana Anda harus mulai.

2. Tandai lokasi bagian beton yang ingin Anda pecahkan. Anda bisa mengukur jarak dari pinggiran beton untuk membuat lubang dalam ukuran yang secukupnya dan paralel jika Anda ingin melakukan perbaikan yang tidak terlalu kelihatan. Gunakan pensil atau kapur untuk menandai lokasinya.


3. Matikan infrastruktur lain yang relevan. Jika Anda menggali di atas sebuah jalur sambungan atau pipa spesifik, matikan listrik atau air sebelum Anda memulainya. Anda pasti tidak mau tersetrum atau mengalami bahaya lainnya.
  • Selalu hubungi perusahaan infrastruktur untuk menemukan lokasi jalur energi dan benda-benda berbahaya lainnya sebelum Anda memulai proyek apapun yang melibatkan penggalian.

4. Potong bagian yg sudah ditandai dengan gergaji listrik bulat sedalam mungkin atau dengan alat pemotong beton. Sewa alat ini atau gergaji penghancur untuk memecahkan beton. Potong garis dengan rata untuk membuat pinggiran yang rapi setelah pekerjaan Anda selesai. Jika Anda mencari pipa air yang rusak, Anda mungkin harus memperbesar lubangnya setelah pemecahan awal selesai.
  • Berhati-hatilah dalam menggergaji. Gergaji ini sangat kuat dan dapat menyebabkan cedera parah. Selalu gunakan respirator atau masker wajah untuk melindungi diri Anda dari debu dan ikuti instruksi penggunaannya. Jika memungkinkan, gunakanlah gergaji basah dan berikan aliran air dalam kadar yang cukup untuk mencegah debu dan kerusakan pada gergaji.

5. Cungkil beton di sekitar potongannya. Gunakan bor palu elektrik yang besar untuk melakukan hal ini.
  • Miringkan bor sehingga sisi tempat Anda akan mengangkat potongannya melonggar, bukan sisi yang ingin Anda pertahankan.

6. bobok lubangnya lebih dalam lagi secara bertahap. Dengan menggunakan alat yang sama, kerjakan area di sekitar potongannya, tusukkan lebih dalam setiap kali Anda mencapai bagian dasar beton. Ini merupakan bagian tersulit dari proses pemecahan, karena potongan-potongan yang Anda pecahkan tidak bisa dilepaskan sampai ada ruang bagi mereka untuk menjatuhkan diri.
  • Anda mungkin harus membiarkan potongan-potongan beton yang saling masih saling menempel dengan ketat sampai beton di sekitarnya pecah dan disingkirkan
7. Cungkil ke dalam untuk memperbesar celah yang ada. Segera setelah ada celah antara beton yang ingin Anda lepas dan beton yang ingin Anda pertahankan, cungkil dengan peralatan yang sama untuk memperbesar celahnya hingga setidaknya 8 cm, atau secukupnya agar Anda dapat membuang potongan-potongan beton.
  • Jaga agar mata bor Anda berada dalam posisi miring pada lubang awalnya ketika Anda bekerja, sehingga mata bor ini tidak akan menembus lurus ke bawah tanpa menghancurkan sebagian beton. Jika mata bor menembus terlalu dalam, benda ini bisa tersangkut pada lubang yang ada dan akan sulit dikeluarkan.
  • Jika mata bor benar-benar tersangkut, Anda mungkin harus menggunakan mata bor yang baru untuk memecahkan beton di sekitarnya dan membebaskan yang tersangkut.
8. Pecahkan potongan-potongan yang lebih besar dengan palu pemecah atau palu elektrik. Setelah celah yang cukup lebar tercipta sehingga Anda bisa menghindari merusak bagian beton yang ingin Anda pertahankan, Anda bisa menggunakan cara-cara di bawah ini untuk mengangkat keseluruhan bagian yang retak.
  • Gunakan pengumpil untuk mendapatkan hasil tercepat dan paling efektif.
  • Jangan gunakan palu listrik atau peralatan listrik lainnya jika Anda berada di dekat pipa air, saluran listrik, atau benda-benda sejenis.
  • Buang potongan yang rusak dan bagian-bagian kecil beton dari lubang saat Anda memperbesarnya, sehingga potongan-potongan lainnya memiliki ruang untuk terjatuh tanpa tersangkut. Hal ini juga akan mempermudah Anda dalam menemukan lokasi pipa dan kabel-kabel listrik.
  • Gunakan pemotong kawat untuk memotong kawat dan gergaji besi untuk memotong rangka.
9. Bersihkan pinggiran dinding lubang. Setelah semua beton yang diperlukan diangkat, cungkil dinding vertikal lubang untuk membuatnya rata. Hal ini akan memastikan perbaikan yang lebih kuat (atau pinggiran yang lebih menarik jika Anda tidak berencana mengganti betonnya).


10. Cari pipa yang rusak (jika memungkinkan). Jika Anda mencoba mencari infrastruktur yang rusak seperti pipa air, carilah tanda-tandanya untuk membantu Anda menentukan lokasi pipa tersebut (seperti rembesan atau pancuran air). Setelah Anda menemukannya, Anda mungkin harus terus memecahkan beton sesuai panjang yang diperlukan untuk menemukan bagian yang rusak.
  • Hindari memukulkan palu pemecah ke rangka besi atau pipa PVC, karena kedua hal ini rapuh dan mudah rusak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TEMPAT JUAL BELI MESIN KOMPRESOR BEKAS TERPERCAYA CILUAR BOGOR

TEMPAT PENYEWAAN TOREN AIR 1000 LITER MURAH NANGGEWER CIBINONG

SEWA PEMADAT STAMPER KUDA MURAH DAERAH CITAYAM DEPOK