Cara Pemakaian Stamper Kodok || sejati teknik boor depok

Agustus 23, 2020

Kegiatan konstruksi memang tidak pernah lepas dari deretan mesin pembantu untuk memudahkan selesainya pekerjaan. Banyak pihak yang lebih memutuskan untuk sewa mesin daripada membelinya. Karena pertimbangan sisi ekonomi dan keuangan. Dengan menyewa diharapkan tidak akan sampai terjadi pembengkakan biaya. Apalagi bahan yang dipakai dalam penyelesaian proyek biaya tidaklah sedikit. Dalam Dari sekian banyak mesin yang dipakai, artikel ini lebih menjeskan mengenai stamper.

Stamper Kodok

Stamper kodok dari segi tampilan sangat berbeda dengan stamper kuda. Pengertian stamper kodok adalah mesin untuk memadatkan tanah dengan gerakan vertikal dan horizontal secara bergantian. Cara kerjanya dioperasikan secara maju mundur. Mesin stamper kodok memiliki beberapa bagian yang sebenarnya hampir sama dengan stamper kuda. Pada bagian mesin berfungsi untuk mengubah rotasi dari roda gigi supaya menimbulkan gerakan vertikal, dibuat supaya pergerakannya jadi timbal balik.

Bagian kedua yaitu ada pegangan untuk mengontrol mesin dan terdapat pula pelindung di bagian mesin. Untuk pegangan ini memudahkan operator ketika menjalankan mesin stamper kodok dengan cara didorong. Gerakan mesin yang horizontal jika tidak dikontrol maka mesin akan bergerak tidak beraturan apalagi bila kondisi tanah tidak rata. Melanjutkan ke pembahasan bagian ketiga yaitu kaki hentak, hentakan yang terjadi secara vertikal diredam oleh kaki hentak tersebut.

Fungsi kaki hentak tersebut memang sangat penting karena bisa mengkondisikan pegas tetap terkendali. Pada bagian yang terakhir pada mesin stamper kodok yaitu plat tumbuk. Ukuran plat tumbuk stamper kodok ini menyesuaikan dengan spesifikasi dari mesin. Tekanan yang disalurkan tenaga mesin dikirim ke bagian plat supaya bisa meratakan tanah dibawahnya.

Cara Pemakaian Stamper Kodok

Cek bahan bakar

Pada waktu akan digunakan cek dahulu tangki mesin apakah telah terisi bensin atau belum. Anda juga harus memperhatikan agar pengisian bahan bakar tak terlalu penuh supaya bahan bakar tidak tumpah ketika Mesin Stamper digunakan.

Cek mur dan bautnya

Pastikan Anda melakukan pengecekan baut dan mur guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan misalnya kebocoran oli, bahan bakar, kecelakan kerja, dan lainnya saat Mesin Stamper tersebut dipakai.

Menghidupkan mesin

Pada waktu dipergunakan hidupkan Mesin Stamper dengan membuka katup bahan bakar. Selanjutnya, aturlah posisi mesin ON/OFF menjadi posisi ON. Tariklah grip pegangan dengan cepat hingga Mesin Stamper berbunyi pada posisi hidup. Selanjutnya, jangan lupa melakukan pemanasan 3- 5 menit supaya mesin terawat.

Menjalankan mesin

Angkat mesin secara perlahan sembari diarahkan ke tempat atau lahan yang akan dipadatkan. Supaya nyaman atur pegangan stamper kodok dengan baik. Kecepatan harus selalu dibuat stabil oleh sang operator. Agar terbiasa lakukan beberapa latihan.

Pemeliharaan

Untuk memelihara mesin Stamper lakukan pemeriksaan dan perawatan berkala. Misalnya, pada pergantian oli mesin , saluran bahan bakar, dan pelumasan di bagian kaki penghentak. Pergantian oli hendaknya dilakukan setelah 50 jam pertama saat pemakaian.

Itulah berbagai hal mengenai mesin stamper. Untuk penyimpanannya dianjurkan di tempat kering dan sedikit dingin. Anda dapat pula membuat rak untuk penahan alat saat disimpan. Simpanlah mesin tetap pada keadaan berdiri dan hindari benturan atau senggolan supaya alat tidak terjatuh. Sebisa mungkin pada tangki bahan bakar dalam keadaan kosong.

Rental sewa,jual beli dan servis